• Jul 17, 2019
• tambakbulusan

Lima mahasiswa klaster medika KKN-PPM UGM 2019 pada Jumat (5/7/2019) ikut serta dalam membantu kegiatan rutin posyandu balita yang diselenggarakan oleh kader kesehatan Desa Tambakbulusan. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap minggu. Pada minggu pertama berlokasi di Pos Kesehatan Desa (PKD) di Balai Desa untuk masyarakat Tambakbulusan, minggu kedua di di Posyandu Budi Luhur untuk masyarakat Tambakgembolo, dan minggu ketiga di rumah Kepala Dusun Tambakkontrak diperuntukkan untuk masyarakat Tambaktengah dan Tambakkontrak. Muhammad Berian R, mahasiswa profesi kedokteran UGM sebagai penganggung jawab, menyambut baik kegiatan posyandu balita di Desa Tambakbulusan. “Kami terdiri dari 3 mahasiswa profesi kedokteran, 1 mahasiswa keperawatan, dan 1 mahasiswa farmasi UGM akan rutin membantu posyandu balita setiap minggu di hari Jumat,” ujarnya. Rangkaian kegiatan posyandu balita meliputi pelayanan pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, lingkar lengan atas, pemberian gizi, dan imunisasi. Semua kegiatan tersebut akan tercatat lewat buku yang dibawa ibu dan administrasi kader kesehatan sehingga dapat dipantau tumbuh kembang balita. Usia balita yang mendapatkan pelayanan mulai dari 0-60 bulan beserta edukasi terhadap ibu hamil. Berian melihat kegiatan posyandu balita masih banyak yang harus diperbaiki, terutama dalam mekanisme antre yang tertib, regenerasi kader kesehatan, dan terpenuhinya alat-alat kesehatan seperti timbangan bayi yang sesuai dengan standar. “Harapannya ke depan dapat segera diambil langkah-langkah konkret untuk melengkapi kebutuhan alat kesehatan dan meningkatkan kompetensi kader kesehatan,” harapnya. (Media KKN UGM 2019/Ichlasul Amal)